Apa yang bisa kami bantu?

 

A. Pendahuluan

RAID atau kepanjangan dari Redundant Array of Independent Disk merupakan organisasi disk memory yang tentu dapat mengatasi sejumlah disk dengan system akses nya parallel dan redundansi untuk ditambahkan, dengan tujuan dapat memberikan peningkatan reliabilitas.

Kali ini kita akan membuat RAID pada ubuntu 18.04, hal yang perlu diperhatikan adalah pastikan volume tambahan sudah di attach pada instance yang digunakan. Gunakan perintah dibawah ini untuk melakukan pengecekannya.

Gambar 1. Hasil lsblk

 

B. Konfigurasi

Apabila sudah terpasang pada instance selanjutnya kita buat array disknya. Berikut penjelasan create array disk dengan lima jenis RAID yang berbeda.

RAID 0

Gambar 2. Raid 0

Berikut ini adalah poin penting yang perlu diingat untuk level RAID 0.

  • Minimal 2 disk.
  • Memiliki kelebihan di kecepatan (karena blok stripped).
  • Tidak ada redundansi (tidak ada mirror, tidak ada parity).

Berikut perintah untuk membuat RAID 0, perhatikan nama volume pada saat melakukan command ini. (Minimal 2 volume)

Gambar 3. Konfigurasi Raid 0

Selanjutnya cek RAID yang kita buat.

Gambar 4. Cek Konfigurasi Raid 0

RAID 1

 

Gambar 5. Raid 1

Berikut ini adalah poin utama yang perlu diingat untuk RAID level 1.

  •  Minimal 2 disk. 
  •  Performa bagus (tanpa striping. Tanpa parity). 
  •  Redundansi yang sangat baik (Mirroring). 

Berikut perintah untuk membuat RAID 1, perhatikan nama volume pada saat melakukan command ini. (Minimal 2 volume)

Gambar 6. Konfigurasi Raid 1

Selanjutnya cek RAID yang kita buat, untuk RAID 1 memerlukan waktu resync antar disk.

Gambar 7. Cek Konfigurasi Raid 1

 

RAID 5

Gambar 8. Raid 5

Berikut ini adalah poin utama yang perlu diingat untuk level RAID 5.

  •  Minimal 3 disk. 
  •  Performa bagus (menggunakan stripped block). 
  •  Redundansi yang baik (parity didistribusikan). 
  •  Opsi hemat biaya terbaik yang memberikan kinerja dan redundansi. Gunakan ini untuk DB yang sangat berorientasi membaca. 

Berikut perintah untuk membuat RAID 5, perhatikan nama volume pada saat melakukan command ini. (Minimal 3 volume)

Gambar 9. Konfigurasi Raid 5

Selanjutnya cek RAID yang kita buat, untuk RAID 5 memerlukan waktu resync antar disk.

Gambar 10. Cek Konfigurasi Raid 5

RAID 6

Berikut perintah untuk membuat RAID 6, perhatikan nama volume pada saat melakukan command ini. (Minimal 4 volume)

Gambar 11. Konfigurasi Raid 6

Selanjutnya cek RAID yang kita buat, untuk RAID 6 memerlukan waktu resync antar disk.

Gambar 12. Cek Konfigurasi Raid 6

 

RAID 10

Gambar 13. Raid 10

Berikut ini adalah poin-poin penting yang perlu diingat untuk RAID level 10.

  •  Minimal 4 disk. 
  •  Redundansi yang sangat baik  
  •  Performa luar biasa (karena metode stripped) 

 

Berikut perintah untuk membuat RAID 10, perhatikan nama volume pada saat melakukan command ini. (Minimal 4 volume)

Gambar 14. Konfigurasi Raid 10

Selanjutnya cek RAID yang kita buat, untuk RAID 10 memerlukan waktu resync antar disk.

Gambar 15. Cek Konfigurasi 10

 

Apabila array disk sudah dibuat, selanjutnya kita format disk array menjadi ext4

Gambar 16. Merubah Format Disk

Dan kita dapat melakukan mounting RAID pada path yang kita inginkan

Gambar 17. Mounting Disk Raid

 

Agar RAID disk dapat terbaca setiap booting, lakukan perintah di bawah ini.

Gambar 18. Konfigurasi Raid

 

Selanjutnya update initial ram.

Gambar 19. Update Initial Ram

 

Dan terakhir kita tambahkan konfigurasi pada fstab agar RAID dapat mounting pada path yang kita tuju setiap booting.

Gambar 10. Konfigurasi fstab

 

C. Penutup

Dengan pengetahuan yang Anda peroleh dari artikel ini, Anda sekarang memiliki keterampilan untuk mengkonfigurasi RAID sesuai kebutuhan Anda. Ingatlah untuk selalu melakukan backup data secara teratur dan merencanakan konfigurasi RAID yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda. Semoga artikel ini membantu Anda dalam mengelola dan melindungi data Anda di sistem Ubuntu 18.04 Anda.

Semoga artikel ini dapat membantuAnda. Temukan bantuan lainnya melalui  Knowledge Base Biznet Gio. Jika Anda masih memiliki kendala silahkan hubungi support@biznetgio.com.