A.Pendahuluan

Proses restore Virtual Machine (VM) melalui GIO Backup memungkinkan pengguna untuk memulihkan data atau sistem dari VM lama ke VM baru dengan cepat dan aman. Fitur ini sangat membantu ketika terjadi gangguan, kerusakan, atau saat melakukan migrasi server ke lingkungan baru.

Sebelum melakukan restore, penting untuk memastikan bahwa server tujuan sudah diregistrasikan dan telah terpasang agen GIO Backup. Dengan begitu, data dapat dipindahkan dengan lancar dan sesuai kebutuhan.

Persiapan:

- Linux Server tujuan yang sudah dilakukan instalasi agen GIO Backup.
- Portal GIO Backup
- Sudah terdapat data Backup pada Server lama.

B.Langkah-langkah

Sebelum memulai proses restore, pastikan hal berikut sudah dilakukan:

• Server tujuan sudah diregistrasikan.
• Agen GIO Backup sudah terpasang pada server tujuan.
   

1. Pilih VM yang ingin direstore dari daftar backup yang tersedia, lalu klik recover.

2. Pilih atau tentukan server tujuan (target machine) yang akan digunakan sebagai lokasi restore. Pastikan server tujuan sudah sesuai, karena seluruh data dari VM lama akan dipulihkan ke server ini.

3. Aktifkan “Automatically restart the machine, if required”, lalu Start Recovery. 

4. Tahap ini menunjukkan proses Restore sedang berlangsung.

5. Untuk VM sudah selesai dilakukan restorasi.

6. Setelah selesai restore, kita dapat melakukan pengecekan apakah seluruh service telah ter-Restore ke OS.

Uji Coba

Setelah selesai restore, kita dapat melakukan pengecekan apakah seluruh service telah ter-Restore ke OS.

C.Kesimpulan

Mengingat pentingnya backup dalam melindungi data, disarankan untuk memiliki kebijakan backup yang teratur dan menyimpan salinan data di lokasi yang aman.

Semoga panduan cara recover Linux menggunakan GIO Backup ini membantu Anda. Temukan bantuan lainnya melalui Knowledge Base Biznet Gio. Jika Anda masih memiliki kendala silahkan hubungi support@biznetgio.com atau (021) 5714567.