Apa yang bisa kami bantu?

A. Pendahuluan

Kubernetes merupakan sistem orkestrasi container yang memungkinkan pengelolaan dan menskalakan aplikasi secara otomatis. Dalam ekosistem Kubernetes, terdapat dua jenis node utama: Master Node yang bertanggung jawab atas kontrol dan manajemen cluster, serta Worker Node yang menjalankan aplikasi dalam bentuk pod.

 

Dalam beberapa situasi, melakukan restart pada instance Kubernetes menjadi langkah yang diperlukan. Melakukan restart dapat membantu menyelesaikan berbagai masalah, seperti kegagalan layanan, perubahan konfigurasi, atau pemulihan dari kondisi yang tidak stabil. Pada platform NEO Kubernetes, prosedur restart harus dilakukan dengan hati-hati untuk memastikan layanan tetap berjalan dengan minimal downtime.

B. Konfigurasi dan Cara Restart

Salah satu alasan utama untuk melakukan restart pada Worker Node adalah jika terjadi Out of Memory (OOM). Ketika sebuah node kehabisan memori, pod-pod di dalamnya bisa mengalami terminasi atau tidak bisa dijadwalkan dengan benar. Dalam kasus ini, restart Worker Node dapat membantu membersihkan proses yang tidak responsif serta mengembalikan performa node ke kondisi normal.

Untuk mengecek penggunaan memori, jalankan perintah berikut pada master node:

kubectl top node
Gambar 1: Resource usage

- Before Restart: Status Node

Sebelum melakukan restart, pastikan untuk mengecek status node dengan perintah berikut:

kubectl get nodes -o wide

Perintah ini akan menampilkan daftar node beserta statusnya, termasuk kondisi Ready atau NotReady serta informasi tambahan lainnya.

Gambar 2: Status node sebelum restart

Perhatikan bagian STATUS. Jika statusnya Ready, berarti node atau cluster berjalan normal.

- Restart Instance Kubernetes

Untuk merestart NEO Kubernetes, masuk ke portal https://portal.biznetgio.com > NEO Kubernetes > Click Instance name.

Gambar 3: Masuk ke detail layanan NEO Kubernetes

Pada bagian overview layanan click > Worker > Restart salah satu node / worker.

Gambar 4: Restart worker.

Setelah mengklik tombol Restart maka status worker akan menjadi reboot, tunggu beberapa saat sampai status menjadi Active kembali.

Gambar 5: Status worker

- After Restart: Verifikasi Status Node

Setelah restart selesai, lakukan pengecekan ulang untuk memastikan semua node kembali berfungsi dengan baik:

kubectl get nodes -o wide
Gambar 6: Status node setelah restart

Untuk memastikan worker telah berhasil reboot, jalankan perintah berikut:

kubectl describe node id--worker-anda

Scroll ke bawah dan perhatikan bagian Events akan terdapat log reboot.

Gambar 7: Log events

C. Penutup

Merestart instance Kubernetes, baik pada Master maupun Worker Node, merupakan langkah penting untuk menjaga kestabilan dan performa cluster. Dengan pemahaman yang baik mengenai kapan dan mengapa restart diperlukan, Anda dapat mengelola Kubernetes dengan lebih efektif tanpa mengganggu operasional aplikasi yang berjalan. Pastikan untuk selalu melakukan pengecekan status sebelum dan sesudah restart guna memastikan bahwa semua komponen kembali berfungsi dengan baik.

 

Semoga artikel ini dapat membantu Anda. Temukan bantuan lainnya melalui Knowledge Base Biznet Gio. Jika Anda masih mengalami kendala, silakan hubungi Support Biznet GIO melalui email support@biznetgio.com, live chat, WhatsApp di situs web www.biznetgio.com, atau melalui telepon di nomor (021) 5714567.