Cara mengatasi remote host identification has changed di terminal Windows dan Linux
0 people liked this article
A. Pendahuluan
Pernahkah Anda mengalami kendala “warning remote host identification has changed” saat koneksi ke SSH Server? kenapa itu terjadi dan bagaimana cara menanganinya?
Pada artikel kali ini akan membahas terkait penyebab warning tersebut dan cara mengatasinya.
B. Penyebab Warning Remote Host Identification Has Changed
Umumnya ada beberapa penyebab muncul nya warning Remote Host Identification Changed, diantaranya:
-
Perubahan server atau host
Jika server Anda terdapat perubahan misalnya berganti OS atau Rebuild/Reinstall OS, maka akan ada peringatan tersebut karena fingeprint/kunci host server akan berubah, sehingga tidak match dengan fingerprint yang sudah tersimpan di OS. -
Serangan Man-in-the-Middle (MITM)
Peringatan ini juga bisa terjadi karena terdapat MITM (Man In the Middle) atau seseorang men-intersepsi koneksi SSH Anda agar terkoneksi ke server palsu. Misalnya Anda menggunakan wifi public dan ada attacker yang mengubah dns agar hostname server Anda diarahkan ke server palsu, maka akan ada peringatan tersebut, karena host key server Anda dan server Attacker berbeda.
Berikut contoh peringatan yang didapatkan ketika server melakukan rebuild.

C. Solusi Warning Remote Host Identification Has Changed.
Anda cukup menjalankan command berikut untuk mengatasi warning tersebut.
ssh-keygen -R hostname_atau_IP_VPS

Adapun jika Anda menggunakan windows, maka Anda bisa melakukan hal berikut:

Setelah itu tekan Windows Button + R, lalu jalankan comamnd berikut
%USERPROFILE%
Lalu masuk ke directory .ssh, dan buka file known_hosts menggunakan notepad.


Lalu hapus baris yang berisi ip server Anda seperti contoh berikut.

Klik save lalu coba akses ssh server Anda kembali.
D. Penutup
Warning "REMOTE HOST IDENTIFICATION HAS CHANGED" muncul karena SSH host key server berubah dari yang tersimpan di lokal (~/.ssh/known_hosts).
Ini bisa disebabkan oleh server di-reinstall atau ganti host key, IP/domain mengarah ke server berbeda, dan potensi serangan Man-in-the-Middle (MITM).
Semoga artikel ini dapat membantu Anda. Temukan bantuan lainnya melalui Knowledge Base Biznet Gio. Jika Anda masih memiliki kendala silakan hubungi Support Biznet GIO melalui email support@biznetgio.com atau live chat maupun WA ke website www.biznetgio.com dan bisa juga melalui telepon ke nomor (021) 5714567.
Popular Articles
-
Cara Install & Konfigurasi Monitoring Cacti Serta Mengetahui Fungsi Fitur Pada Cacti
10 people say this guide was helpful
-
Cara Mengaktifkan Telnet pada Windows 7, 8 dan 10
4 people say this guide was helpful
-
Install dan Konfigurasi Samba Server pada Ubuntu
3 people say this guide was helpful
-
Jenis-Jenis Software Virtualisasi untuk Membuat Virtual Machine
6 people say this guide was helpful